Posisi Galatasaray akan digantikan oleh tim nasional senior Indonesia dalam Java Cup 2012 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 26-29 Juli 2012. Penggantian ini dilakukan setelah pekan lalu klub asal Turki itu menarik diri dari turnamen eksebisi yang semula dijadwalkan akan diikuti Indonesia, Everton, Galatasaray, dan Malaysia.
Investor Java Cup, Sihar Sitorus, mengatakan meski peserta tersisa tiga tim, turnamen tetap berlangsung sesuai dengan jadwal. "Akan tetap berjalan, meski nanti hanya satu klub asing yang ikut, yaitu Everton," ujar Sihar,Senin, 23 Juli 2012.
Keputusan memilih timnas senior Indonesia, kata Sihar, dilakukan karena sangat sulit mencari klub asing dalam waktuyang tersisa kurang dari sepekan. Anggota Komite Eksekutif PSSI itu juga mengaku telah mengontak pengurus PSSI lain untuk meminta menyediakan satu timnas tambahan.
"Yang jelas tidak ada peluang klub luar menggantikan Galatasaray," Sihar mengatakan. Pergantian itu dibenarkan koordinator tim nasionasl PSSI, Bob Hippy. "Nanti timnas senior yang akan menghadapi Malaysia, sedangkan timnas U-22 tetap menghadapi Everton," ujar Bob.
"Untuk persiapan timnas senior di Java Cup, besok (Selasa, 24 Juli) akan sekalian dibahas di rapat pengurus dengan tim pelatih di kantor PSSI," Bob menuturkan.
Beberapa waktu lalu, media Turki,
Hurriyet Sport,mengungkapkan bahwa alasan Galatasaray membatalkan kunjungan ke Indonesia dipicu akibat kecilnya keuntungan material yang bakal diperoleh. Berdasarkan perjanjian, untuk datang ke Jakarta Galatasaray dibayar 1 juta euro.
Namun, mendekati tanggal pelaksanaan turnamen, Galatasaray tidak mendapat tiket pesawat komersial menuju Jakarta, sehingga satu-satunya jalan adalah menyewa pesawat pribadi seharga sekitar 600 ribu euro.
Dengan biaya sebesar itu Galatasaray hanya memperoleh sisa keuntungan 400 ribu euro atau hampir setara dengan Rp 4 miliar. Karena itu, klub asal Istambul, Turki, itu membatalkan kunjungan ke Indonesia.
[You must be registered and logged in to see this link.]